League of Legend: Wild Rift Bisa Dijajal di RI Pada Oktober
Hal ini tentunya karena Riot Games game developer selalu berpikiran bahwa akan lebih baik untuk memperbaiki game milik mereka, agar lebih banyak lagi yang memainkannya. Inilah yang membuat League of Legends tetap hidup sampai sekarang, karena Riot Games tidak lepas tanggung jawab dari game-nya. Sampai sekarang, meskipun sudah hampir berusia 10 tahun, League of Legends masih sangat asyik untuk dimainkan dengan update-update barunya. Motif senjata tersebut juga tercermin pada jarum jam kecil berbentuk roket merah pada insert dial di posisi pukul 9. Adapun detail jarum jam dan detik berbentuk gergaji lengkap dengan bentuk gear pada bagian tengahnya.
Kalian juga bisa mendapat kualitas kosmetik yang lebih bagus dengan efek recalli dan animasi bahkan untuk tierskin yang paling rendah sekalipun. Tim pengembangan Wild Rift layak mendapat apresiasi karena mereka mampu menyediakan sampai 50 lebih Champion di pembukaan open beta. Tentu angka ini tidak bisa dibilang sedikit dan performa para Champion sangat memuaskan. Tim Wild Rift terlihat sangat hati-hati menyesuaikan kemampuannya ini untuk bisa tampil lebih aksesibel. Berikutnya ada GM-B2100LL-1A, model ini mengadaptasi seri 2-11 yang juga dijuluki sebagai CasiOak karena memiliki case oktagonal yang mirip dengan Royal Oak dari Audemars Piguet. Sementara ukuran case-nya sedikit lebih kecil dari GA-2100, yaitu 49,8 mm x 44,4 mm x 12,8 mm dengan bobot 165 gram game developer.
Sementara itu, serverdari game ini sebenarnya masih memiliki kekurangan di mana pemain bisa mengalami stuck ping yang tidak bisa diperbaiki di dalam game sehingga harus mengulang permainan di game selanjutnya. Di beberapa patch ke depan, bisa jadi sang pengembang akan mawas untuk menutup server yang bermasalah dan mengoptimalkan kendala ini. KOMPAS.com – Penerbit game asal Amerika Serikat (AS) Riot Games mengambil alih lisensi untuk menerbitkan game League of Legends (LoL) di wilayah Asia Tenggara. Sebelumnya izin game developer terbit tersebut dipegang oleh penerbit game asal Singapura, Garena.
Permainan besutan Riot Games ini telah memiliki 100 juta pemain aktif pada 2016 lalu. Kemudian di tahun ini, G-Shock bekerja sama dengan League of Legends untuk menghadirkan koleksi jam tangan spesial yang menghadirkan karakter ikonis dari game tersebut. Sepertinya, memang tidak mudah merilis game mobile yang cukup ambisius ini sehingga Riot Games harus secara bertahap melakukan testing dan membuka server secara berkala. Untungnya, para pemain di Indonesia bisa memainkan game ini secara penuh di fase open beta yang telah berhasil menarik banyak perhatian game developer.
Dalam game, pemain diberikan opsi untuk menggunakan beberapa champion favorit fans, antara lain Miss Fortune, Illaoi, Braum, Yasuo, Ahri, dan Pyke. Walau punya bakat dalam sihir elemental, Milio dianggap kurang disiplin oleh Lupé. Sebelum ini, Lupé tidak mau mengajarkan elemen api karena elemen tersebut merupakan keahlian saudara kembarnya. Meskipun api dikenal sebagai elemen destruktif, Milio berhasil mengubahnya menjadi healing powers. Dalam video trailer yang Riot Games unggah mereka hanya memperlihatkan tampilan champion game developer baru ini saja dan belum menjelaskan skill yang Bel’veth miliki.
Menariknya, upgrade ability di game ini tidak bersifat permanen seperti game JRPG pada umumnya, sehingga ia lebih cenderung bongkar pasang karena tiap skill punya dua jalur A dan B untuk Anda buka. Jika Anda tidak menyukai upgrade-nya atau merasa tidak cocok, maka AP tersebut bisa Anda ambil lagi untuk dipindahkan ke ability lain. Pada game League of Legends pemain akan menggunakan sebuah karakter yang dipanggil “Champion” dengan ability yang unik untuk melawan tim musuh yang dikontrol oleh pemain atau AI.
Bagi kamu penggemar G-Shock sekaligus pemain League of Legend, koleksi yang satu ini jangan sampai terlewatkan! Untuk merayakan kolaborasi spesial ini, kedua jam tangan dalam koleksi G-Shock x League Of Legend hadir dengan exclusive box. Untuk model GA-110LL-1A hadir dalam kaleng bulat berwarna pink dan abu-abu yang terinspirasi dari senjata Super Megadeath Rocket miliki Jinx. Tak hanya punya desain yang menarik, GM-B2100LL-1A dibekali dengan fitur-fitur mumpuni. Seperti Smartphone Link yang dapat menyambungkan jam tangan dengan aplikasi Casio Watches menggunakan konektivitas Bluetooth untuk penyesuaian waktu secara otomatis. Lalu jam tangan ini juga sudah dibekali Tough Solar yang dapat mengubah cahaya menjadi sumber daya game developer.